Ia dan Onak Duri


Ia dan Onak Duri


Melepuh baja menyiang duri
Baja meleleh berganti nama menjadi besi
Tapi duri tak bisa berganti
Tetap menjadi duri... duri .... duri...
Mata terkatup setengah hati
Memandang duri yang tak jua mati

Ingin rasanya ia cabut duri-duri itu
Tepas ... tepis ... tumpas...atapis ....dan tatas...

Andai ia punya pisau ?
Andai ia punya sabit ?
Andai ia punya cangkul ?
Andai ia punya sebilah keris ?
Andai ia punya sebilah pedang ?
Andai ia punya seujung tombak.....?

Ahh...............

Kalau saja ia punya Mouzher atau Revolver ?
Jika saja ia punya AK 454, FN, atau SS. 1 barangkali ?
Andai saja ia punya tank Scorpion atau Panser ?
Pasti tak kan ada satu duripun sempat berdiri di sisinya

Tapi sayang, ia tak punya apa-apa....
Yang ia miliki hanya sebiji hati
Yang meleleh seperti besi dipanasi
Hanya keinginan.....dan buih-buih harapan

Ia ....
Sang malang yang mencoba tertawa
Membiarkan dirinya bersujud dan bersimpuh
Bersama onak duri
Yang tak mampu ia cabuti



22 Juni 2007



K G P H

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Beri Saran/Kritik disini Untuk Kelengkapan dan Kebaikan Blog Ini