KAYON
Cingkarabala-Balaupata
Sudah berapa abad kalian
berdiri
Memegang tameng waja dan candrasa?
Tidakkah kalian merasa
capek atau haus barang sedikit saja?
Siapa yang kalian jaga?
Di dalam bangsal yang
selalu tertutup itu.
Bukalah,
Barang sesenti saja!
Aku ingin masuk dan
melihat-lihat
Bercakap-cakap dengan
pemilik bangsal
Ikut menyirami
Pohon kalpataru yang terlihat layu
Kala makara,
Sardula,
Banteng Handanu,
Regawa,
Paksi,
Taru,
Ceritakanlah kepadaku
Tentang deru api biru di
belakangmu!
Tentang berapa lama
kalian membisu!
Tentang gending
Manyura,
Sampak,
Dan
pathet
Yang sering menggoyang
kalian
Tentang sabet,
Sanggit,
Sungging,
Suwuk,
Suluk,
Dan
ada-ada,
Yang melahirkan hidup
Dalam pakeliran
Ahh..
Belum sempat aku puas
Tetapi waktu jua yang
berhak bicara
Kita telah ditancapkan
Di tengah kelir tanpa
aksara
Berserulah kalian,
Tancep
kayon...
Tancep
kayon..
Tancep
kayon...
Tancep
kayon...
Tancep
kayon...
Tancep
kayon...
Tancep
kayon.....
17 Oktober 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Beri Saran/Kritik disini Untuk Kelengkapan dan Kebaikan Blog Ini